Edy Rahmayadi Miliki Rp15 Miliar Lebih, JR Saragih dan Djarot Belum Laporkan Harta Kekayaan ke KPK



TASLAB NEWS, MEDAN-Bakal calon gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi telah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sesuai data dari KPK harta kekayaan Edy mencapai Rp15 miluar lebih. Ini diketahui dari laman resmi kpk.go.id.
Edy Rahmayadi
Edy Rahmayadi



Nama Edy yang bakal bertarung dengan Djarot S Hidayat dan JR Saragih di Pilgubsu 2018 ini tertera tertanggal 15 Januari 2018. Dari laporan tersebut, Edy yang berpasangan dengan Musa Rajekshah alias Ijeck ini memiliki harta senilai Rp15.424.895.000.

Sayangnya, baru Edy yang tertera harta kekayaanya dalam laman pantau Pilkada Indonesia, dua pesaing lainnya belum terlihat.

Selain Edy, calon wakil bupati Padanglawas Utara, Hariro Harahap juga sudah tertulis harta kekayaaanya pada tanggal yang sama. Dia bahkan lebih kaya dari Edy Rahmayadi, dengan total Rp30.071.694.090.

Sebelumnya, Humas KPK, ‎Febri Diansyah menjelaskan beberapa nama sedang dalam proses. 

“Untuk Sumut, sudah ada sejumlah laporan. Saat ini sedang dalam proses input,” jelasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, selain pemilih gubernur di Sumut ada delapan daerah/kota yang ikut Pilkada serentak yaitu Langkat, Deliserdang, Dairi, Batubara, Tapanuli Utara, Padangsidimpuan, Padanglawas dan Padanglawas Utara (Paluta).

Dilansir dari laman resmi KPK.go.id, calon bupati Dairi, Eddy Keleng Ate Berutu memiliki kekayaan terbanyak versi KPK dengan Rp61,554 miliar. Eddy diketahui telah menyerahkan LHPKN tanggal 19 Desember 2017.

Dari laman pribadi Eddy, diketahui dia merupakan alumni S-1 Teknik Sipil, Universitas Parahyangan Bandung, dan Pendidikan Akhli Teknik di Institute Teknolog Bandung. Namun, banyak menghabiskan karirnya di beberapa bank dan asuransi.

Selanjutnya, ada calon wali kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution dengan Rp41,862 miliar, dimana dia menyerahkan LHPKN pada 4 Januari 2018.

Dari laporan ini juga, terlihat calon kepala daerah dengan jumlah harta paling sedikit yaitu Bilker Purba yang mencalonkan diri sebagai wakil bupati Dairi. Dia melaporkan hanya memiliki harta kekayaan senilai Rp53,450 juta yang dilaporkannya tertanggal 9 Januari 2018. (Syaf/int)


Berikut Daftar LHPKN Calon Bupati/Wali Kota di Sumatera Utara

BATUBARA
-Darwis (Calon Bupati) : Rp1.323.767.803
-Harry Nugroho (Calon Bupati) : Rp705.673.534
-Khairil Anwar (calon bupati) : Rp4.692.500.000
-Oky Iqbal (Calon Wakil) : Rp16.698.127.481.
-Sofyan Ali (calon wakil) : Rp3.525.000.000
-Zahir (calon bupati) : Rp4.573.726.942

DAIRI
-Azhar Bintang (calon wakil bupati) : Rp10.475.000.000
-Bilker Purba (calon wakil bupati) : Rp53.450.000
-Eddy Keleng Ate Berutu (calon bupati) : Rp61.554.918.948
-Harungguan Sianturi (calon bupati) : Rp979.717.475
-Jimmy Adrea Lukita Sihombing (calon wakil bupati) : Rp1.342.923.594
-Rimso Maruli Sinaga (calon bupati) : Rp5.344.755.000

DESLISERDANG
-Ashari Tambunan (calon bupati) : Rp13.310.208.106
-M Ali Yusuf Siregar (calon wakil bupati) : Rp1.415.974.828
-Mion Tarigan (calon bupati) : Rp27.997.907.692
-Sofyan Nasution (calon bupati) : Rp10.040.625.000

KOTA PADANGSIDIMPUAN
-Arwin Siregar (calon wali kota) : Rp3.038.051.963
-Irsan Efendi Nasution (calon wali kota) : Rp41.862.089.655


LANGKAT
-Hersiansyah (calon wakil bupati) : Rp597.000.000
-Iskandar Sugito (calon wakil bupati) : Rp6.452.625.456
-Syah Afandin (calon wakil bupati) : Rp10.460.790.593
-Terbit Rencana Perangin-angin (calon bupati) : Rp95.153.681.298

PADANGLAWAS
-Ahmad Zarnawi Pasaribu (calon wakil bupati) : Rp1.687.789.103
PADANGLAWAS UTARA
-Hariro Harahap (calon wakil bupati) : Rp30.071.694.090

TAPANULI UTARA
-Christmanto Lumbantobing (calon bupati) : Rp5.200.593.684
-Frengky P Simanjuntak (calon wakil bupati) : Rp1.419.122.070
-Hotman P Hutasoit (calon wakil bupati) : Rp106.536.755
-Jonius TP Hutabarat (calon bupati) : Rp5.067.280.969
-Nikson Nababan (calon bupati) : Rp5.137.738.383
-Sarlandy Hutabarat (calon wakil bupati) : Rp2.123.659.782

sumber : http://kpk.go.id/id/pantau-pilkada-indonesia

Subscribe to receive free email updates: